modif

Modifikasi Honda Tiger Jadi Ducati, Ciamik !





JRI.Senkom.or.id - Duet modifikator kakak-beradik Twins Fiber Planet (TFP) asal kota Batu, Jawa Timur masih penasaran dengan ubahan model Ducati yang pernah dibuat sebelumnya. Baginya pengerjaan modifikasi Ducati yang pertama masih kurang maksimal. Tahap kedua, pengerjaan modifikasi Honda Tiger jadi Ducati kelihatan sempurna. 
“Maklum, belum ada pengalaman dengan model varian Ducati. Tapi, saya masih penasaran dengan tipe tanpa fairing. Apakah sama susahnya dengan model berfairing,” buka Arno sang kakak.
Baginya sebelum garap modifikasi Honda Tiger jadi Ducati, harmonisasi adalah kunci kesempurnaan bodi fiberglass. Untungnya, Asepta Surya Wardana datang ke bengkel TFP untuk mengorder model street fighter yang memang tanpa fairing.
“Sub frame wajib potong total. Setelah itu, baru mengukur sudut kemiringan sok depan yang nantinya juga membuat ulang sub frame dan ubah sudut kemiringan,” tambah Ardi sang adik.
Perhitungan dari pengalaman pertama diterapkan di Honda Tiger. Sok depan dibikin sedikit merebah, lantaran tanpa fairing. Caranya, mengubah sudut kemiringan lubang as komstir.
“Berbeda dengan tipe fairing, kalau ini sub frame belakang dinaikan sebanyak kurang lebih 30 derajat. Tujuannya, agar posisi dari setang ke bagian jok tetap enak dinaiki,” kompak mereka berdua.
Pindah ke bagian kaki-kaki yang juga diubah total supaya kesan modifikasi Honda Tiger jadi Ducati jadi gagah didapat. Untuk menekan dana, Arno sengaja membikin sendiri lengan ayun dari bahan plat besi kotak tebal 2 mm dan tidak menghilangkan harmonisasi.
“Kalau bikin sendiri, biayanya jauh lebih murah. Modelnya bisa dibikin sesuai kebutuhan. Untuk mengawal ban lebar 160/60-17 di bagian belakang, cukup pakai plat setebal 2 mm yang dilapis fiberglass,” bilang suami dari Evi Triana. Lah, suaminya yang mana nih? Sang Kakak atau Sang Adik? He,he,he.
Btw alias by the way, tangan terampil duet kakak-beradik tidak berhenti sampai disitu. Agar kesan gagah semakin diperoleh, bagian bak koling dan magnet mesin sengaja dibungkus fiberglass. Kali ini, sedikit diberi sentuhan kipas dari matik supaya terlihat nyeleneh. “Bentuknya meniru Ducati Street fighter 848. Jadi enggak tahu kalau basis mesinnya Tiger,” kompak kembar dari workshop di Jl. WR. Supratman, Gg. 1/88, Batu.
DATA MODIFIKASI
Ban depan     : Swallow 120/60-17
Ban belakang     : Swallow 160/60-17
Pelek         : Rocele, 3,5 inci
Knalpot     : Honda Revo
TFP         : 08563576002

About SENKOM KLATEN

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.